5 Burung Paling Langka di Indonesia dan Terancam Punah, Ada yang Sisa 6 Ekor

 


Salah satu burung paling langka di Indonesia dan sekarang terancam punah adalah burung Cenderawasih. Namun, tahukah kamu ternyata tidak hanya burung Cenderawasih yang langka di Indonesia? Berikut ini kami akan memberikan 5 burung paling langka di Indonesia.

Indonesia adalah salah satu negara yang di dalamnya terdapat banyak sekali flora dan fauna. Flora dan fauna di dalamnya pun memiliki keberagaman yang berbeda-beda dan memiliki keunikannya tersendiri.

Hal itulah yang membuat banyak sekali orang memburu hewan maupun tumbuhan langka di Indonesia. Salah satunya adalah burung atau Aves.

Saat ini, laporan burung Indonesia pada tahun 2021 menyatakkan bahwa ada 1.812 jenis burung di Tanah Air, dimana 9 diantaranya terancam punah.

Angka tersebut naik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh pecahnya taksonomi, seperti burung cendrawasih-kerah tengah (Lophorina feminine) dan perling dagu-ungu (Aplonis circumscripta) yang menambah 2 jenis baru.

Berdasarkan status keterancaman spesies sebagaimana tercatat dalam Daftar Merah IUCN (International Union for Conservation of Nature), terdapat 179 jenis burung di Indonesia yang masuk ke dalam daftar jenis burung terancam punah secara global.

5 diantaranya adalah:

1. Burung Jalak Bali

Burung Jalak Bali merupakan burung endemik yang menjadi lambang fauna khusus untuk Provinsi Bali. Biasanya mereka tinggal di semak terbuka, pohon, dan sabana. Saat ini diperkirakan kurang dari 50 burung dewasa Jalak Bali yang ada di alam liar.

Burung Jalak Bali dikenal dengan kicauannya yang merdu. Burung ini memiliki bulu yang cerah dan terdapat garis biru pada bagian matanya. Sementara pada bagian ujung ekor dan sayapnya terdapat garis-garis berwarna hitam. Spesies burung Jalak Bali menjadi langka lantaran adanya penangkapan ilegal.

2. Burung Sikatan Aceh

Burung Sikatan Aceh adalah salah satu burung endemik dari Aceh. Populasinya di alam liar belum diketahui. Sikatan Aceh menjadi langka karena habitatnya yang hilang akibat eksploitasi hutan yang berlebihan.

Sebagian besar Burung Sikatan Aceh memiliki bulu berwarna biru. Sementara bagian perutnya terdapat gradasi warna kuning ke putih. Untuk betinanya, bulu didominasi warna coklat dengan gradasi warna kuning ke putih.

3. Burung Gagak Banggai

Burung Gagak Banggai sebelumnya sempat dinyatakan punah. Namun pada 2007, sekawanan Burung Gagak Banggai kembali ditemukan di Pulau Peleng, Sulawesi Tengah.

Saat ini burung Gagak Bangai masih bertahan di Pegunungan Peleng Barat. Populasi mereka diperkirakan sekitar 500 ekor. Sama seperti semua burung gagak, seluruh tubuhnya berwarna hitam.

4. Burung Pleci

Burung Pleci termasuk burung kicau yang cukup populer di Indonesia. Habitat aslinya berada di Gunung Muria Kudus, Jawa Tengah.

Ciri khas burung Pelci ialah lingkaran putih di sekitar matanya. Itu sebabnya Burung Pleci disebut dengan burung kacamata. Burung kecil ini berwarna hijau zaitun pada bagian atas dan sayapnya, kuning pada bagian dagu dan ekor, serta badan berwarna putih. Populasinya saat ini diperkirakan kurang dari 50 ekor.

5. Burung Tokhtor Sumatera

Spesies ini merupakan burung endemik yang berasal dari daerah Sumatera. Sebagian besar Burung Tokhtor Sumatera berada di Bukit Barisan.

Populasinya kini hanya sekitar 50-249 ekor. Tokhtor Sumatera memiliki ciri-ciri warna hitam pada bagian kepala dan paruh berwarna hijau. Sedangkan sayapnya bergradasi warna hijau, biru, hingga ungu tua. Terdapat pula garis-garis coklat di sekitar badannya.

Itulah 5 contoh burung yang paling langka dan terancam punah di Indonesia. Semoga ulasan kami dapat bermanfaat untuk kamu, dan jangan lupa untuk tetap menjaga flora dan fauna kita yang sudah langka.

Komentar

Postingan Populer